Menu

Mode Gelap
Selamat Pengurus GP-Ansor Kudus Sahabat Budi Utomo Terpilih Menjadi Ketua KLBI Pusat KEUTAMAAN MEMBACA RIWAYAT PARA AULIYA’ Hikmah dan Urgensi Mempelajari Sejarah Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram Selamat Tahun Baru Muharram 1446, Puisi Gus Mus KH. Mushtofa Bisri

Bisnis Awards · 28 Nov 2023 11:38 WIB ·

5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung


 5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung Perbesar

5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung

Spread the love
5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung

5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung

Bisnis.com.  JAKARTA – Dikisahkan, jika Nabi Muhammad SAW memiliki para sahabat yang kekayaannya sangat luar biasa di jamannya. Setidaknya ada lima sahabat nabi yang disebutkan memiliki kekayaan berlimpah ruah. Kelima sahabat Rasulullah SAW itu, adalah para pebisnis dan dermawan ulung.

Bukan hanya itu, dikutip dari laman MUI, mereka juga kerap membelanjakan kekayaannya untuk kebaikan. Terlebih lagi mereka adalah para sahabat yang saleh yang juga turun langsung ke medan pertempuran membantu Nabi Muhammad SAW dalam membela islam.

Lantas siapakah lima sahabat nabi dengan kekayaan melimpah itu? Ini daftarnya

1. ‘Abdurrahman ibn ‘Awf Nilai kekayaan saat wafat Rp6,21 triliun. Kekayaan sahabat yang satu ini benar-benar membuat geleng-geleng kepala. Beliau adalah orang kedelapan yang masuk Islam.  Nabi Muhammad SAW Pelaku Penembakan Kantor MUI Klaim Wakil Nabi Muhammad dan Pernah Dipenjara Kumpulan Doa Akhir Ramadan yang Dibaca oleh Nabi Muhammad SAW Usianya 10 tahun lebih muda dari Nabi SAW. Beliau mengikuti semua peperangan dalam sejarah perjuangan Islam di era Nabi SAW. Beliau terkenal sebagai pebisnis ulung. Saat tiba di Madinah (era hijrah), beliau datang dengan tangan kosong.

Seperak pun tidak dimiliknya. Lalu Rasulullah SAW menjalinkan mu’akhah antara beliau dengan Sa’d ibn al Rabi’, salah satu orang kaya Madinah saat itu. Sa’ad menawarkan setengah dari harta miliknya untuk beliau, termasuk menceraikan salah satu dari dua orang istrinya untuk bisa dinikahi beliau. Namun beliau menolak halus dan penuh respek sambil berkata, “Semoga Allah memberikan keberkahan kepadamu dengan istri dan hartamu. Cukup tunjukkan aku di mana pasar.”Total aset kekayaan saat beliau wafat seperti dikutip oleh Ibn Hajar- adalah 3.200.000 dinar. Yang amat menarik untuk dijadikan cermin kepribadian muslimin lain, saat hendak wafat beliau berwasiat memberikan 400 Dinar kepada para peserta perang Badr yang masih hidup yang jumlahnya saat itu sebanyak 100 orang.

2. Az Zubayr ibn al ‘Awwam Nilai kekayaan saat wafat Rp3,54 triliun. Konon, satu-satunya orang yang setanding beliau dalam kemahirannya bertempur sambil berkuda adalah Khalid ibn al-Walid (the Drawn Sword of God). Kedua sahabat ini mampu berkuda dalam posisi kedua tangannya menggenggam pedang. Sementara itu, pengendalian kuda dilakukan dengan kakinya. Az Zubayr RA wafat hanya meninggalkan kekayaan berupa aset tidak bergerak (tanah), di antaranya yang berada di Ghabah (wilayah di barat laut Madinah, sekitar 6 km dari Madinah), 11 (sebelas) rumah (besar/dar) di Madinah, 2 (dua) rumah di Bashrah, dan 1 (satu) rumah masing-masing di Kufah dan di Mesir. Beliau mewasiatkan 1/3 dari total harta peninggalannya (tarikah) untuk para cucunya dan 2/3-nya dibagi-bagikan kepada ahli warisnya.

3. ‘Utsman ibn ‘Affan Nilai kekayaan saat wafat Rp2,53 triliun. Dana yang dimiliki oleh ‘Utsman saat wafat terdiri dari:Tarikah 1 (tunai) : 30 juta Dirham, Tarikah 2 (tunai) : 150.000 Dinar, Sedekah : 200.000 Dinar, Unta : 1000 ekor Perhitungan di atas bisa jadi lebih kecil dari nilai kekayaan yang sesungguhnya mengingat jumlah tersebut belumآ mencakup aset-aset berikut:pembelian sumur di Rumah (sekitar 5 km dari Masjid Nabawiy) yang diwakafkan untuk keperluan masyarakat senilai 35.000 Dirham, hibah 950 unta untuk alat perlengkapan perang Tabuk/’Usrah, aset tanah (dhiya’) dan kuda yang jumlahnya amat sangat banyak.

4. Thalhah ibn ‘Ubaydillah Nilai kekayaan saat wafat Rp542, 10 miliar. Sementara itu, sumber lain mengutip bahwa jumlah seluruh kekayaan Thalhah (tunai dan non-tunai) saat wafat adalah 30.000.000 Dirham atau setara Rp1,84 triliun.

5. Sa’d ibn Abi Waqqash Nilai kekayaan saat wafat Rp15,38 miliar. Dalam sepanjang sejarah peperangan Islam, beliau tercatat sebagai orang yang pertama kali kena tusuk anak panah dan beliau pula yang pertama kali dalam sejarah Islam melesatkan panah dari busurnya ke arah musuh. Beliau termasuk generasi awal yang masuk Islam. Sebagian informasi menyebutnya sebagai orang keempat dari kalangan laki-laki yang masuk Islam awal setelah Abu bakr, Ali dan Zayd, radhiyallah ‘an hum.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “5 Sahabat Nabi Muhammad SAW yang Kaya Raya dan Pebisnis Ulung”, Klik selengkapnya di sini: https://entrepreneur.bisnis.com/read/20230613/265/1664921/5-sahabat-nabi-muhammad-saw-yang-kaya-raya-dan-pebisnis-ulung.
Penulis : Mia Chitra Dinisari – Bisnis.com

 

Artikel ini telah dibaca 2 kali

Baca Lainnya

BLKK MWC NU PECANGAAN adakan Pelatihan Desain Grafis Gratis

3 July 2024 - 13:22 WIB

BLKK MWC NU PECANGAAN adakan Pelatihan Desain Grafis Gratis

Demi Kemandirian Ekonomi Jam’iyyah, NU Pulodarat adakan Grand Opening ERJE CAFE NU Pulodarat

1 April 2024 - 19:53 WIB

Demi Kemandirian Ekonomi Jam'iyyah, NU Poludarat adakan Grand Opening ERJE CAFE NU Pulodarat

3 Days to Go Grand Opening ERJE Cafe NU Pulodarat

27 March 2024 - 20:58 WIB

3 Days to Go Grand Opening ERJE Cafe NU Pulodarat

NU Mart MWCNU Kedung Jepara Resmi di Buka

19 March 2024 - 06:31 WIB

NU Mart MWCNU Kedung Jepara Resmi di Buka

STRUKTUR ORGANISASI ERJE CAFÉ NU DAN TUGASNYA

18 March 2024 - 19:13 WIB

STRUKTUR ORGANISASI ERJE CAFÉ NU DAN TUGASNYA

PARNU Pulodarat akan Segera adakan acara Grand Opening ERJE CAFE NU Demi Kemandirian Ekonomi Jam’iyyah

18 March 2024 - 19:05 WIB

PARNU Pulodarat akan Segera adakan acara Grand Opening ERJE CAFE NU Demi Kemandirian Ekonomi Jam'iyyah
Trending di Bisnis Camp