Menu

Mode Gelap
Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram Selamat Tahun Baru Muharram 1446, Puisi Gus Mus KH. Mushtofa Bisri PBNU Buka Pendaftaran Beasiswa S1 ke Al-Azhar Mesir, Ini Ketentuan dan Cara Daftarnya Khutbah Jum’at Tahun Baru Islam Pengurus NU Pulodarat Ikuti Pelatihan Desain Grafis di BLKK MWCNU Pecangaan

Kaderisasi NU · 1 Apr 2024 19:03 WIB ·

Wasiat Kata-Kata Motivasi Tokoh NU (Nahdlatul Ulama)


 Wasiat Kata-Kata Motivasi Tokoh NU (Nahdlatul Ulama) Perbesar

Wasiat Kata-Kata Motivasi Tokoh NU (Nahdlatul Ulama)

Spread the love
  • “Siapa yang ikhlas mengurus Nahdlatul Ulama, saya menganggap dirinya sebagai santriku. Siapa yang menjadi santriku, saya mendo’akannya supaya husnul khotimah beserta anak cucunya”, KH Hasyim Asyari
  • “Mari Menjadikan Nahdataul Ulama sebagai media dakwah, perjuangan dan silaturahim. Dan jangan sampai mencari kebesaran di NU, akan tetapi besarkanlah NU, maka engkau akan menjadi besar. Sebuah kesempurnaan ada pada aksi dan bukti, bukan pada wacana dan janji”, KH Abdul Wahab Chasbullah
  • “Barangsiapa yang menolong (berjuang ikhlas) NU, maka hidup beruntung di dunia dan di akhirat.” KH Hasan Genggong
  • “Santri saya yang keluar dari NU jangan harap kelak bisa berkumpul dengan saya di akhirat.” KHR. As’ad Syamsul Arifin
  • ”Jangan takut tidak makan kalau berjuang mengurus NU. Yakinlah ! kalau sampai tidak makan, komplain aku jika aku masih hidup. Tapi kalau aku sudah mati, maka tagihlah ke batu nisanku ! “, KH Ridwan Abdullah
  • “Jika nanti ada Ormas baru, sempalan dari NU, jangan dihiraukan… Mereka tidak akan bertahan lama dan akan terpecah belah.” KH.Sufyan Miftahul Arifin
  • “Selama hidupku, aku pengikut Nahdlatul Ulama. Jika aku meninggal maka wasiatku kepada masyarakat supaya mereka tetap menjadi pengikut Nahdlatul Ulama “, KH Bisri Syamsuri
  •  “Kalau ada orang NU kok tidak mau Pancasila, yo pancen ora pati NU (memang tidak begitu NU).” KH Maimun Zubair
  • “Dahulu itu orang masuk NU, berniat untuk memperbaiki diri dalam pemahaman, pola pikir, gerakan dan juga pengamalan agama secara lebih baik”. KH Munasir Ali
  •  “Marilah anda semua dan segenap pengikut anda dari golongan para fakir miskin, para hartawan, rakyat jelata dan orang-orang kuat, berbondong-bondong masuk Jam’iyyah yang diberi nama “Jam’iyyah Nahdlatul Ulama” ini. Masuklah dengan penuh kecintaan, kasih sayang, rukun, bersatu dan dengan ikatan jiwa raga.” KH Hasyim Asyari
  •  “Khidmah di Nahdlatul Ulama niat untuk memperbaiki diri”, KH Muchit Muzadi
  • Mari menyebarkan ajaran agama Islam melalui organisasi Nahdlatul Ulama. Semoga kita bisa mengembangkan dan memajukan organisasi ini menjadi lebih baik lagi kedepannya, Amin (kosngosan.com)
  • Kalau engkau bertanya tentang ke-NU-an saya, saya ini NU Total. Jiwa, raya, darah, tulang dan sumsum saya adalah Nahdlatul Ulama
  • Selama menjadi warga NU, maka kita harus menjaga setiap nilai dasar dari Pancasila. Nilai dasar dari pancasila adalah memanusiakan manusia dan mengaturnya, supaya terjalin hubungan manusia yang harmonis dan tetap bersatu
  • Mari bersama menggerakkan NAHDLATUL ULAMA, memberikan yang terbaik bagi organisasi sekaligus rumah kita bersama. Semoga NU semakin jaya dan maju, serta diberikan keberkahan untuk semua warganya.
  • NU bukan tempat untuk mencari popularitas, bukan tempat mencari uang atau jabatan duniawi. Tetapi NU adalah tempat untuk berbakti kepada Islam, menjadi sosok yang istimewa di akhirat dengan mengabdikan diri kepada kemajuan Islam di tanah Air
  • “Mari Menjadikan Nahdataul Ulama sebagai media dakwah, perjuangan dan silaturahim. Dan jangan sampai mencari kebesaran di NU, akan tetapi besarkanlah NU, maka engkau akan menjadi besar. Sebuah kesempurnaan ada pada aksi dan bukti, bukan pada wacana dan janji” Abdul Wahab Chasbullah
  • Jangan mengambil keuntungan dari NU, namun berilah segala keuntungan kepada NU. Ketika kamu memberi yang terbaik, maka Allah SWT akan membalasnya dengan kemudahan di dunia
  • “Hidup di dunia butuh bayaran, Hidup Akhirat butuh ganjaran” Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf (Semoga beliau selalu diberikan kesehatan dalam berjuang membumikan shalawat di tanah air yang kita cintai)
  • Semangatlah para Kader NU di Indonesia! Kalian adalah generasi rabbani terbaik yang dimiliki oleh Bangsa Ini. Mari wujudkan cita cita pendiri NU dahulu untuk memajukan islam di tanah air tercinta

Nah, itulah beberapa kata-kata bijak tokoh-tokoh NU yang cocok dijadikanMotivasi dalam Menggerakkan serta bergerak dalam berjuang dan berkhidmah di masyarakat, khususnya warga NU.

NU atau Nahdlatul ulama atau “kebangkitan ulama” adalah salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia selain Muhammadiyah. Organisasi ini berpaham Ahlussunnah Wal Jamaah, yang juga tidak hanya berkonsentrasi untuk memperbaiki agama tetapi juga bersifat sosial dan budaya.

Sejarah Nahdlatul Ulama didirikan akibat penjajahan dan tradisi dari para penjajah sehingga menjadikan para kaum pelajar untuk melakukan gerakan kebangkitan nasional. Tokoh utama dari pemimpin Nahdlatul Ulama adalah Hasyim Asy’ari, sebagai Rais Akbar sekaligus pendiri dari NU.

Sang pendiri yaitu Kyai Haji Hasyim Asyari menetapkan beberapa prinsip dasar yaitu dua kitab yang bernama kitab Qanun Asasi (prinsip dasar), dan kitab I’tiqad Ahlussunnah Wal Jamaah sebagai pedoman utama dari masyarakat NU dalam mengembangkan organisasi ini di bidang sosial politik dan keagamaan.

Berbagai jenis kegiatan yang dilakukan oleh Ulama untuk membangun negeri ini menjadi lebih baik diantaranya adalah sebagai berikut :

  1. Bidang agama, melakukan dakwah islam serta meningkatkan persaudaraan yang berpijak pada semangat persatuan
    Bidang pendidikan, menyelenggarakan pendidikan berdasarkan nilai islam, untuk membentuk muslim yang bertakwa dan berpengetahuan luas
  2. Bidang sosial budaya, memberikan kesejahteraan rakyat dan kebudayaan yang sesuai dengan nilai keislaman
    Bidang ekonomi, mengutamakan pemerataan kesempatan untuk menikmati hasil pembangunan, dengan mengembangkan ekonomi rakyat

Nahdlatul Ulama juga sangat peduli terhadap bidang ekonomi. Hal ini dibuktikan dengan lahirnya BMT serta Badan Keuangan lainnya yang telah banyak membantu masyarakat di Indonesia. Selain itu para warga NU juga turut mengembangkan usaha lain yang bermanfaat bagi masyarakat luas. NU akan terus berupaya untuk mengabdi dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat

Seperti yang sobat NUPulodarat ketahui, perkembangan Nahdlatul Ulama semakin besar, dan menjadi salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Bahkan beberapa tokohnya menjadi pejabat pemerintahan seperti Gus Dur yang menjadi presiden Republik Indonesia, dan Hamzah Haz dan KH. Maaruf Amin yang menjadi wakil presiden RI.

Artikel ini telah dibaca 12 kali

Baca Lainnya

Pengurus NU Pulodarat Ikuti Pelatihan Desain Grafis di BLKK MWCNU Pecangaan

4 July 2024 - 13:30 WIB

Pengurus NU Pulodarat Ikuti Pelatihan Desain Grafis di BLKK MWCNU Pecangaan

BLKK MWC NU PECANGAAN adakan Pelatihan Desain Grafis Gratis

3 July 2024 - 13:22 WIB

BLKK MWC NU PECANGAAN adakan Pelatihan Desain Grafis Gratis

Mustasyar MWCNU Pecangaan, Kyai Kutu Buku NU Wafat

10 June 2024 - 02:59 WIB

NU Pulodarat Ucapan Turut Berduka Cita KH. M. Zamazi

Sebelas Anggota Ahwa Ditentukan oleh Usulan Sesepuh NU Pulodarat pada Hasil Mufakat MUSAR PARNU

1 May 2024 - 01:09 WIB

Undangan Pembentukan AHWA-MUSAR_PARNU Pulodarat_25042024

Pengertian dan Prinsip AHWA ( Ahlul Halli Wal Aqdi )

30 April 2024 - 23:30 WIB

Pengertian dan Prinsip AHWA ( Ahlul Halli Wal Aqdi )

Apakah Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA) ?

30 April 2024 - 22:52 WIB

Apakah Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA) ?
Trending di Kaderisasi NU